Kontennya Bukan Penistaan Agama, Oklin Fia Dimaafkan MUI

Oklin Fia baru saja meminta maaf kepada pihak MUI atas kontennya yang bikin resah. MUI pun menerima permintaan maaf dari Oklin tersebut.

Pihak MUI yang disampaikan oleh Ikhsan Abdullah, Wakil Sekjen Badan Hukum MUI, mengatakan jika konten OKlin Fia hanya sekedar tidak pantas bagi akhlak dan bukan penistaan agama.

© Diadona

" Kalau itu kan irisannya dengan moral, kepantasan atau akhlak. Jadi bukan beririsan dengan masalah hukum apalagi penodaan agama," ucap Ikhsan Abdullah kepada media.

" Karena berkaitan dengan akhlak, kepantasan dan kepatutan, Oklin Fia hadir ke MUI menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat dan dia menginsafi perbuatannya, tidak mengulangi. Saya kira itu bagus karena bentuk keinsafan, (maka) kita sambut," lanjutnya.

© Diadona

Ikhsan juga menambahkan jika apa yang dilakukan oleh Oklin tidak perlu dibawa ke ranah hukum.

" Kan saya kira ada restorative justice ya. Saya kira itu kan karena memang masalah moral kepatutan, kepantasan, saya kira tidak perlu ada tindakan hukum lebih lanjut," ungkap Ikhsan.

Oklin pun juga sudah dianggap tobat atas kelakuannya yang bikin trauma tersebut.

" Yang bersangkutan sudah insaf, kalau dia tidak sama sekali (berniat) untuk melakukan hal itu, apalagi untuk mengsploitasi dan lain-lain. Saya kira kita maafkan, itu bentuk penyesalan. Selaku MUI yang menurutnya rumah umat Islam, kita sambut dia, kita kasih nasihat, supaya kedepannya lebih baik," pungkasnya.

© Diadona

Banyak pihak yang melaporkan Oklin FIa atas konten jilat es krimnya tersebut. Oklin pun sangat merasa bersalah dan kapok untuk membuat konten serupa.