Kisah Perjuangan Yusuf, Anak Yatim yang Menjadi Tukang di Usia Belia untuk Hidupi Keluarganya

Reporter : Riza Umami
Rabu, 9 Juni 2021 14:07

Dia harus jadi tulang punggung untuk keluarganya di usianya yang masih 12 tahun.

Tak semua anak bisa menikmati hari-harinya dengan bermain bersama teman-temannya dan mendapatkan kasih sayang yang melimpah dari orang tuanya. Beberapa di antaranya harus bekerja keras dan mencari uang untuk menghidupi keluarganya meski usianya masih begitu muda.

Hal inilah yang juga harus dijalani oleh seorang anak bernama Yusuf berikut ini. Dia merupakan seorang anak yatim berusia 12 tahun yang terpaksa harus banting tulang agar bisa bertahan hidup dan membiayai keluarganya.

1 dari 4 halaman

Kisah Yusuf © kitabisa.com

Dilansir dari laman kitabisa.com, beberapa bulan yang lalu ayah Yusuf meninggal dunia karena sakit yang beliau alami. Oleh sebab itulah, kini Yusuf pun harus menggantikan tugas almarhum ayahnya sebagai tulang punggung keluarga.

Sekarang, Yusuf pun terpaksa menjadi seorang tukang di usianya yang masih belia. Panas terik matahari tak ia rasakan dan dia pun terus mengerjakan berbagai hal seperti mengangkat bahan bangunan, mengaduk pasir dan lain sebagainya untuk mengais rezeki.

2 dari 4 halaman

Tentu pekerjaan seperti ini sebenarnya terlalu berat bagi anak yang masih terlalu muda seperti Yusuf, tetapi ia tak punya banyak pilihan meski penghasilan yang dia dapatkan pun sebenarnya tak seberapa. Namun, dia membutuhkan uang untuk menghidupi ibu serta adiknya yang berkebutuhan khusus.

Kisah Yusuf © kitabisa.com

Bahkan, Yusuf terpaksa harus putus sekolah karena ibunya sudah tak sanggup lagi untuk membiayai karena tak ada uang. Di lain sisi, Yusuf pun juga harus bekerja untuk mencari uang demi keluarganya bisa bertahan hidup.

3 dari 4 halaman

Jangankan biaya untuk sekolah, untuk makan saja keluarga Yusuf sudah kesusahan. Tak jarang Yusuf dan ibunya pun harus bergantian puasa agar adiknya tetap bisa makan nasi meski hanya sedikit tiap harinya.

Kisah Yusuf © kitabisa.com

Di tengah himpitan ekonomi tersebut, Yusuf tak lupa untuk beribadah dan berdoa kepada yang Maha Kuasa. Dia bahkan rajin shalat ke masjin dan tak pernah lupa mendoakan ayahnya yang telah tiada.

4 dari 4 halaman

Mari kita bantu ringankan beban Yusuf dalam mencari uang untuk menghidupi keluarganya. Donasi untuk Yusuf dan keluarganya bisa disalurkan melalui link kitabisa.com berikut ini.

kitabisa.com/campaign/bantuyusuf

Semoga Yusuf selalu diberikan kekuatan dan kesabaran dalam menjalani kerasnya kehidupan ini serta tumbuh dengan baik dan menjadi orang sukses nantinya. Semoga ia dan keluarganya pun sehat selalu dan dilancarkan rezeki bagi mereka.