Terbuat dari Kotoran Sapi dan Desain Atap Kontainer, Intip Cantiknya Rumah Anti-Mainstream Ini!

© Diadona

Sang arsitek, mengaku sengaja membangun hunian di sana supaya menjadi ikon bagi lingkungan di sekitarnya yang saat ini belum begitu berkembang.

" Di lokasi yang berada di atas bukit ini tentu kita harus berhati-hati karena bangunan ini otomatis akan menjadi ikon untuk lingkungan sekitarnya," kata Budi seperti melansir Dezeen.

Kamar Tidur

© Diadona

Kontainer setinggi 2,2 meter yang dijelaskan sebelumnya, diletakkan pada posisi tertinggi rumah, dengan sudut kemiringan 60 derajat. Kemiringan ini dimanfaatkan untuk menciptakan langit-langit yang tinggi pada kamar tidur utama. Tak lupa juga dilengkapi dengan jendela besar dan pintu terbuka yang menghadap langsung ke pemandangan yang memanjakan mata.

Kamar Mandi

© Diadona

Bukan cuma kamar tidur saja yang beratap miring, kamar mandi pun juga. Bedanya ada sebuah jendela dipasang untuk memberikan jalan bagi cahaya matahari ke dalam kamar mandi. Jadi bisa hemat listrik ya!

Bahan Baku Rumah

© Diadona

Meskipun terlihat sangat modern dan western, ternyata bahan baku rumah ini kebanyakan alami dan lokal. Seperti contohnya logam cuboid dan tanah liat yang digunakan untuk bahan baku dinding.

Tanah liat ini diperoleh dari salah pengrajin yang berlokasi 20 kilometer dari rumah, yang dimana telah diolah dengan campuran pasir, semen, jerami hingga kotoran sapi. Waw, nggak nyangka ya?

Ruang Tamu

© Diadona

Nggak cuma bahan bakunya aja, perabot dari rumah ini juga terbuat dari kayu berat alami dan ubin batu. 

Kolam Renang

© Diadona

Posisi ruang tamu yang sejajar dengan halaman belakang, membuat kita bisa melihat luasnya kolam renang yang ada. Masih dengan lantai dari kayu dan dinding berwarna putih, memberikan kesan elegan dan mewah.

Semoga contoh desain di atas bisa menginspirasimu ya!