Mengonsumsi Kopi Berlebihan Dapat Menyebabkan Overdosis Kafein

Reporter : Andrawira Diwiyoga
Selasa, 28 Januari 2020 05:00

Walaupun kopi memiliki dampak yang baik, tentu saja hal apapun yang berlebihan juga tidak bagus.

Di zaman sekarang, mengonsumsi kafein merupakan hal yang umum terjadi dimana-mana. Menurut sebuah penelitian, mengonsumsi tujuh sampai delapan gelas kopi sehari dapat menurunkan resiko kematian.

Kopi juga dapat meningkatkan fokus dan daya ingat, menurunkan berat badan, serta mengatasi kerusakan hati akibat alkohol.

1 dari 3 halaman

Ilustrasi kopi © CNN

Tetapi, walaupun kopi memiliki banyak dampak positif, mengonsumsi kafein secara berlebih juga tidak bagus untuk tubuh. Kondisi seseorang yang mengonsumsi kafein berlebih dinamakan overdosis kafein.

Jika seseorang mengalami overdosis kafein, ia akan merasa gelisah, muntah, mual, bahkan terkena palpitasi pada jantung. Palpitasi merupakan kondisi saat jantung kita berdetak tidak normal, baik terlalu cepat ataupun terlalu lambat.

2 dari 3 halaman

Kadar konsumsi kafein juga perlu diperhatikan bagi pengidap diabetes, tekanan darah tinggi, serta gangguan kecemasan (anxiety disorder).

Tidak hanya kopi, mulai dari teh, coklat, minuman bersoda, minuman berenergi juga mengandung kafein.

3 dari 3 halaman

Takaran kafein yang dianjurkan untuk dikonsumsi tiap harinya yaitu 150-600 mg/hari. Tetapi, bagi seseorang yang memiliki detak jantung tidak teratur, disarankan untuk mengonsumsi 300 mg kafein.

Jadi, bagi kamu para penikmat kopi sambil melihat matahari terbenam dan sedang menulis puisi, jangan terlalu banyak ya mengonsumsi kafeinnya.