Makan Jamur untuk Mengatasi Diabetes, Kenapa Nggak?

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Kamis, 13 Februari 2020 06:06

Walau bentuknya kecil menggemaskan, jamur bisa mengatasi diabetes tahu!

Kita pasti sudah nggak asing dengan kata diabetes. Diabetes merupakan panyakit kronis yang berlangsung dalam jangka panjang karena kadar gula darah atau glukosa yang meningkat di atas angka normal.

Ketika terkena diabetes, rasanya menderita. Kolesterol dan tekanan darah bisa meningkat, bahkan bisa sampai gagal ginjal serta serangan jantung.

Makanya, diabetes harus segera ditangani agar menjalani hidup kembali terasa cerah. Salah satu cara untuk mengetasi diabetes adalah dengan memperhatikan pola hidup, salah satunya adalah makanan.

Tapi tahu nggak, ternyata jamur sangat bagus untuk mengatasi diabetes, lho!

1 dari 4 halaman

Boldsky memublikasikan sebelumnya bahwa jamur merupakan salah satu makanan yang sangat baik untuk mengatasi diabetes. Hal ini berdasarkan hasil sebuah penelitian bahwa jamur (kancing putih) bertindak sebagai prebiotik dan mengubah komposisi bakteri usus, yang kemudian bisa meningkatkan regulasi gula darah. Selanjutnya, kadar darah glukosa akan berkurang dan diabates pun teratasi.

Untuk lebih lengkapnya Boldsky menyebutkan alasan lain kenapa jamur sangat baik untuk mengatasi diabetes.

2 dari 4 halaman

Ilustrasi Diabetes © familydoctor.org

Pertama, jamur memiki antioksidan yang sangat kuat dari seleniumnya. Keadaan stres oksidatif bisa menyebabkan resistensi insulin yang selanjut akan berimbas pada diabetes. Dengan antioksidan kuat pada jamur, keadaan tersebut dapat diatas karena sensivitas insulin meningkat dan glkosa darah menurun.

Kedua, jamur memiliki indeks glikemik yang rendah. Makanan yang mempunyai indeks glikemik tinggi akan menyebabkan cepatnya peningkatan gula darah di dalam tubuh, sebut saja gula pasir dengan angka indeks glikemik 100. Sedangkan jamur hanya di angka 10-15, yang berarti sangat baik untuk gula darah kita.

3 dari 4 halaman

Ketiga, makanan menggemaskan ini mempunyai senyawa aktif yang disebut dengan polisakarida. Senyawa ini memiliki efek anti-diabetes. Kenapa? Karena polisakarida membuat terjadinya homeostasis glukosa alias keseimbangan glukosa darah pada tubuh, dan selanjutnya juga mencegah stres oksidatif.

Keempat, jamur merupakan makanan rendah kalori, namun tinggi akan serat. Selain untuk lauk, kamu juga mengolah jamur menjadi cemilan sehat. Hmm, udah jadi pengin nyoba belum?

4 dari 4 halaman

Nah, sudah tahu kan sekarang ternyata jamur bagus untuk diabetes? Tapi, disarankan untuk membeli jamur putih, tiram, dan potobello, karena jamur jenis itulah yang dapat mengatasi diabetes.

Semoga bermanfaat, ya!