Tata Cara Sholat yang Benar dan Baik Mulai dari Tahajud hingga Dhuha

Reporter : M. A. Adam Ramadhan
Kamis, 16 Januari 2020 11:25
Tata Cara Sholat yang Benar dan Baik Mulai dari Tahajud hingga Dhuha
Pelajari bagaimana melaksanakan tata cara sholat yang baik dan benar termasuk untuk wanita

Sholat merupakan cara umat muslim beribadah kepada Allah SWT. Selain terdapat shalat wajib yang harus dilaksanakan yaitu sholat lima waktu, terdapat juga sholat sunnah. Allah Maha Baik. Selain mendapatkan pahala di setiap sholatnya, terdapat pula manfaat-manfaat tertentu.

Maka dari itu, kita sebagai umat muslim yang taat sudah seharusnya mempelajari dan memahami tata cara sholat yang benar. Selain laki-laki, tata cara sholat yang benar tentu saja wajib dikuasai oleh wanita.

Nah, gimana cara melakukan tata cara sholat yang benar? Gulir ke bawah, ya!

1 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Tahajud yang Benar

Tahajud merupakan shalat malam yang dilaksanakan pada malam hari. Pelaksanaan tahajud dengan tata cara sholat yang benar biasanya dianjurkan di sepertiga malam, dan dilakukan seorang diri. Nah, bagaimana tepatnya melakukan tahajud dengan tata cara sholat yang benar? Intip tulis berikut, ya!

1. Niat

“ Ushallii sunnatat-tahajjudi rak’ataini mustaqbilal qiblati lillahi ta’alla.”

Artinya:

“ Aku niat shalat sunat tahajud 2 rakaat, menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala”

2. Takbiratul ihram
3. Membaca Surat Al-Fatihah
4. Membaca surat-surat Al-Quran
5. Ruku' dan Membaca do'a ruku'
6. I'tidal dan membaca do'a I'tidal
7. Sujud dan membaca do'a sujud
8. Duduk di antara dua sujud dan membaca do'a di antara dua sujud
9. Sujud dan membaca do'a sujud
10. Berdiri dan mengulang gerakan seperti rakaat pertama
11. Tahiyat akhir dan membaca doa tahiyat akhir
12. Salam
13. Tuma'ninah (Tenang dalam shalat)
14. Berzikir dan berdo'a Shalat Tahajud

“ Allaahumma lakal hamdu anta qayyumus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna. wa lakal hamdu anta malikus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu anta nuurus samaawaati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal antal haqqu, wa wa’dukal haqqu, wa liqaa’uka haqqu, wa qaulukal haqqun, wal jannatu haqquw wannaaru haqquw wan-nabiyyuuna haqquw wa Muhammadun shallallahu ‘alaihi wa sallama haqquw wassaa’atu haqq.”

“ Allaahumma laka aslamtu wa bika aamantu wa ‘alaika tawakkaltu wa ilaika anabtu, wa bika khaashamtu wa ilaika haakamtu faghfirlii maa qoddamtu wa maa akhkhartu wa maa asrartu wa maa a’lantu wa maa anta a’lamu bihiminnii. antal muqoddimu wa antal mu’akhkhiru laa ilaaha anta. wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah.”

Artinya:

“ Ya Allah bagi-Mu-lah segala puji, Engkaulah yang mengurus langit dan bumi serta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Raja langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi beserta semua makluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Maha benar, janji-Mu adalah benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, ucapan-Mu adalah benar, surga adalah benar, neraka adalah benar, para nabi adalah benar dan Nabi Muhammad Saw adalah benar serta hari kiamat adalah benar.”

“ Ya Allah hanya kepada-Mu aku berserah diri, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku bertawakal, hanya kepada-Mu aku kembali (bertaubat), kepada-Mu aku mengadu, dan kepada-Mu aku meminta keputusan, maka ampunilah dosa-dosaku yang telah lalu dan yang kemudian serta apa yang kusembunyikan dan yang kulakukan dengan terang-terangan dan apa yang lebih Engkau ketahui dariku, Engkau yang mendahulukan dan yang mengakhirkan, tiada Tuhan selain Engkau, dan tiada daya (unutk menghindar dari kemaksiatan) dan tiada kekuatan (untuk melakukan ibadah) kecuali dengan pertolongan Allah.”

2 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat Dhuha yang Benar

Melaksanakan dhuha dengan tata cara sholat yang benar sangat dianjurkan dalam islam. Keutamaan utama melakukan dhuha dengan tata cara sholat yang benar adalah dibukakan pintu rezeki sebanyak-banyaknya. Jadi, jangan sampai terlewat melakukan dhuha dengan tata cara sholat yang benar seperti tulisan di bawah ini, ya!

1. Niat

" Usholli sunnatadh dhuhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati adaa'an lillaahi ta'aalaa."

Artinya:

“ Aku niat shalat sunnah dhuha dua rakaat menghadap kiblat saat ini karena Allah Ta’ala.”

2. Takbiratul ihram
3. Membaca Surat Al-Fatihah
4. Membaca Surah Ad-Dhuha di rakaat pertama dan Surah As-Syams di rakaat kedua (dianjurkan)
5. Ruku' dan Membaca do'a ruku'
6. I'tidal dan membaca do'a I'tidal
7. Sujud dan membaca do'a sujud
8. Duduk di antara dua sujud dan membaca do'a di antara dua sujud
9. Sujud dan membaca do'a sujud
10. Berdiri dan mengulang gerakan seperti rakaat pertama
11. Tahiyat akhir dan membaca doa tahiyat akhir
12. Salam
13. Tuma'ninah (Tenang dalam shalat)
14. Berzikir dan Do'a Shalat Dhuha

" Allahumma innad-duhaa'a duhaa'uka wal bahaa'a bahaa'auka wal-jamaala jamaaluka wal-quwwata quwwatuka wal-qudrota qudratuka wal-'ismata 'ismatuka.

Allaahumma in kaana rizqii fis-samaa'i fa anzilhu, wa in kaana fil-ardi fa akhrijhu, wa in kaana mu'assiran fa yassirhu, wa in kaana haraaman fa tahhirhu wa in kaana ba'iidan fa qarribhu bi haqqi duhaa'ika wa bahaa'ika wa jamaalika wa quwwatika wa qudratika, aatinii maa aataita 'ibaadakash-shalihiin."

Artinya:

" Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu Dhuha adalah waktu DhuhaMu, keagungan adalah keagungan-Mu, keindahan adalah keindahanMu, kekuatan adalah kekuatanMu, penjagaan adalah penjagaan-Mu"

" Wahai Tuhanku, apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuhaMu, kekuasaanMu (wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau datangkan kepada hamba-hambaMu yang sholeh."

3 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat yang Benar bagi Wanita

Tata cara sholat yang benar secara umum bagi wanita nggak ada bedanya dengan laki-laki. Mulai dari syarat wajib dan bahkan rukun shalat. Hal ini dijelaskan oleh Imam Nawawi dalam Al-Majmu yang berbunyi:

Imam Syafi’i rahimahullah dalam Al-Mukhtashar menyatakan bahwa tidak ada bedanya antara laki-laki dan perempuan dalam cara mengerjakan sholat kecuali wanita disunnahkan untuk merapatkan anggota tubuhnya dengan lainnya atau menghimpitkan antara perut dan pahanya saat sujud. Ini juga dilakukan ketika ruku’ dan dilakukan pada setiap sholat.”

Namun, ada hal-hal tertentu bagi wanita yang perlu dihatikan mengenai melaksanakan tata cara sholat yang benar.

1. Menutup aurat bagi wanita untuk melaksanakan tata cara sholat yang benar

Untuk melaksanakan tata cara sholat yang benar, wanita wajib menutup seluruh badan kecuali wajah, nggak sepeerti laki-laki yang hanya wajib menutup bagian pusar sampai lutut.

2. Ketika wanita mengimami sholat

Tata sholat yang benar saat berjamaah hendaknya dipimpin oleh laki-laki. Namun, wanita juga diperbolehkan menjadi imam dengan catatan para makmumnya pun adalah wanita. Seperti yang dikatakan dalam sebuah hadist:

" Rasulullah memerintahkan Ummu Waraqah untuk menjadi imam bagi penghuni rumahnya." (HR Abu Dawud dan Al-Hakim).

4 dari 4 halaman

Tata Cara Sholat yang Baik dan Benar untuk Wanita

Selain ketentuan aurat dan mengimamni dalam sholat, ada hal lainnya yang perlu diperhatikan wanita. Apa saja hal itu?

1. Azan dan Iqamah

Wanita dilarang untuk mengeraskan suaranya, begitu juga melakukan azan dan iqamah untuk melakukan tata cara sholat yang benar. Namun, jika azan dan iqamah dilakukan hanya dihadapan kalangan wanita, itu diperbolehkan.

2. Shalat di rumah

Wanita memang boleh melaksanakan sholat di luar (baca: masjid) menjadi makmum. Namun, shalat di rumah lebih baik karena keadaannya tertutup. Hal ini dijelaskan oleh Nabi SAW.: " Janganlah kalian menghalangi istri-istri kalian untuk ke masjid. Namun, shalat di rumah mereka itu lebih baik bagi mereka."

 

Nah, itulah cara sholat yang benar bahkan untuk wanita. Kamu punya pendapat lain? Sharing di kolom komentar, yuk!

Beri Komentar