© Maria Teijeiro / OJO Images / Getty Images
Kehamilan merupakan pengalaman yang diimpikan setiap wanita. Banyak wanita yang bahkan menganggap bahwa kehamilan dapat membuatnya merasa lebih sempurna. Meskipun kehamilan merupakan suatu pengalaman yang membahagiakan, namun kesulitan di dalamnya tentunya tidak bisa dihindari. Banyak kasus yang menunjukkan bahwa banyak wanita yang mengalami depresi di masa kehamilan.
Dilansir dari Bright Side, terdapat penelitian yang menunjukkan bahwa depresi dan rasa cemas berlebihan yang dialami wanita hamil dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan bayi lahir dengan berat badan yang kurang. Selain itu, kebiasaan yang dilakukan ibu hamil juga dapat mempengaruhi hal tersebut. Untuk melakukan pencegahan, berikut beberapa kebiasaan ibu hamil yang sebaiknya tidak dilakukan.
ilustrasi ibu hamil marah © momlovesbest.com
Bertengkar bisa menyebabkan kecemasan dan depresi pada ibu hamil. Hal itu tentunya bisa membahayakan janin dalam kandunganmu. Ternyata bertengkar dengan orang lain bisa memberikan pengaruh pada kesehatan bayi, terutama pada sistem kekebalan dan otak bayi. Selain itu berteriak dapat menyebabkan ibu hamil mengalami mual, sakit kepala, dan masalah tidur.
ilustrasi ibu hamil © kaylaitsines.com
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa ibu hamil yang mengonsumsi gula dalam jumlah banyak selama masa kehamilan akan memberikan dampak tersendiri pada anak mereka. Melakukannya dapat membuat anak memiliki masalah dalam mengingat dan belajar. Sebaiknya kamu lebih banyak mengonsumsi buah-buahan segar dan mengurangi konsumsi makanan manis dan minuman bersoda.
Jangan Panik, Ini yang Harus Dilakukan Saat Ibu Hamil Demam © © MEN
Mood swing selama masa kehamilan adalah hal yang biasa dialami oleh setiap ibu hamil. Awalnya kamu akan merasa sangat bersemangat, namun beberapa saat kemudian kamu merasa sangat stres dan kewalahan. Perubahan ini bisa dipengaruhi oleh metabolisme wanita atau hormon-hormon yang memberikan pengaruh pada otak dan suasana hati. Untuk itu sebaiknya kamu mulai menjaga emosimu dengan melakukan kegiatan yang bisa membuat mood menjadi lebih baik. Kamu bisa jalan-jalan, pergi ke bioskop, atau memastikan kamu memiliki waktu yang cukup untuk tidur.
ilustrasi wanita menangis © healthline.com
Menangis pada masa kehamilan adalah hal yang normal karena ibu hamil kebanyakan memiliki perasaan yang lebih sensitif dari biasanya. Namun kamu harus segera konsultasi dengan dokter saat kamu terus menangis selama 2 minggu lebih. Jika kamu menangis dan itu membuatmu kehilangan nafsu makan, merasa bersalah, terlalu banyak tidur, dan kehilangan semangat untuk beratifitas, maka kamu harus segera memeriksakannya.
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Pengen Body Goals Kayak Zhao Lusi? Ini Rahasia Diet 'Ratu Drama' yang Sukses Turun 16 Kg!
Bukan Sekadar Main-Main, Ini Panduan Santai Mengenal Fase Motorik Anak dan Cara Melatihnya
Tembus Lumpur Setinggi Atap, Tangis Zaskia Adya Mecca Pecah di Pelukan Korban Banjir Aceh

Sah! Brisia Jodie dan Jonathan Alden Mengikat Janji di Katedral

Resmi Jadi Ibu, Vior Melahirkan Putri Pertama dengan Nama Cantik, Wajah Baby V Bikin Penasaran

Akhirnya Sah! Dara Arafah dan Rehan Mubarak Resmi Menikah di Tanah Suci

Amanda Manopo Umumkan Hamil Anak Pertama, Sara Wijayanto Siap Jadi 'Buyang'
