© 2020 Https://www.diadona.id / Pinimg.com
Pada film-film action atau film yang mengusung masa depan pun, mungkin kamu sering menemukan adegan adanya teknologi canggih yang menggunakan anggota badan untuk mengaktifkan, mengunci atau membuka kuncinya.
Di Indonesia, juga telah banyak kantor dan sekolah, atau lembaga lain. yang menggunakan absen sidik jari. Hal ini guna mengindari adanya kecurangan, atau manipulasi data. Cara ini pun dinilai efektif dan akurat.
Bagian tubuh yang umumnya digunakan untuk hal ini, adalah bagian yang unik, dan tidak akan sama dengan orang lainnya, seperti sidik jari. Bahkan jika kamu punya kembaran pun, sidik jadi kalian akan berbeda satu sama lain.
Tapi ternyata tak hanya sidik jari yang menjadi pembedamu dengan orang lain, mau tahu apa saja bagian yang lainnya? Ini dia jawabannya.
Iris adalah selaput berbentuk cincin yang terletak di belakang kornea mata. Iris berfungis untuk mengontrol jumlah cahaya yang masuk ke mata, layaknya diamfragma pada kamera foto. Iris juga yang memberikan warna mata, ini bergantung pada struktur dan DNAmu. Namun lubang, celah, alur, dan lingkaran iris berbeda pada tiap individu. Inilah yang menyebabkan iris unik.
Lekuk, tonjolan, dan bentuk telinga tiap orang ternyata berbeda juga, lho. Menurut ahli biometrik, Mark Nixon dari University of Southampton, sebuah penelitian telah membuktikan keakuratan sebesar 99,6% ketika telinga dipindai.
Ini menjadi salah satu ciri khas yang mungkin mudah untuk ditebak. Karena memang, manusia memiliki suara yang berbeda satu dengan yang lainnya. Suara mudah dideteksi, dengan menentukan frekuensi dan intensitasnya. Namun cara lebih spesifik untuk mengidentifikasikan suara seseorang, seperti sesak, sengau, pembulatan bibir dan pengucapan vocal yang berbeda pada tiap orang. Jadi jika kamu sering atau pernah menonton acara bakat unik seseorang yang bisa menirukan suara selebriti atau penyanyi, hal itu tetap bisa dibuktikan tidak 100% sama.
Ukuran dan bentuk lidah tiap orang pun berbeda. Lidah punya 10.000 titik perasa, dan masing-masing diisi dengan semacam rambut mikroskopis yang disebut microvilli. Jadi lidahmu tidak bisa berbentuk dengan orang lain.
Selama perkembangan janin, garis-garis unik berkembang pada jari kaki. Garis ini tentu berbeda di tiap orang, lagi-lagi bahkan jika kamu punya suadara kembar. Sebuah studi yang diterbitkan dalam International Journal of Science and Engineering, menemukan bahwa jejak kaki adalah fitur biometrik yang kredibel untuk mengidentifikasikan seseorang.
Siapa bilang cara jalan tiap orang itu sama? Ternyata ini juga salah satu pembeda, lho. Oleh karena itu, banyak kasus-kasus perampokan atau kriminal lainnya, yang terpecahkan atas hasil rekaman CCTV yang memperlihatkan cara si pelaku berjalan. Dalam film Habibie Ainun pun, Reza Rahadian sebagai pemeran Habibie, melakukan latihan untuk menirukan cara Habibie berlajan, menghabiskan waktu hingga berbulan-bulan lamanya.
Pola kerutan di bibirmu, ternyata sama uniknya dengan sidik jarimu. Teknik investigasi yang menggunakan teknik cetak bibir untuk mengidentifikasi manusia disebut cheiloscopy.
Sebuah penelitian mengatakan, bentuk gigi, ukuran, gigi yang hilang, warna dan posisinya sangat bisa mengidentifikasikan tiap individu. Membuatnya tidak akan sama, antara satu dengan yang lainnya. Bahkan, menurut pakar otopsi, gigi bisa mengidentifikasi jenis kelamin seseorang.
Pocky Crushed Fruits: Snack baru dengan Buah Asli
MilkLife: Pilihan Susu dan Milkshake untuk Gaya Hidup Sehat & Seru Setiap Hari
Zakat Fitrah 2025: Berapa Besarnya dan Bagaimana Cara Menghitungnya?
Menembus Batas: Yoona Dorong Kepemimpinan Perempuan yang Berdaya dan Berpengaruh
Rayakan Ramadan dengan Perjalanan Kuliner Istimewa di Sheraton Jakarta Soekarno Hatta Airport