Punya Brand Ternama, Raffi Ahmad Buka-Bukaan Soal Banyak Bisnisnya yang Bangkrut!

© Diadona

Raffi Ahmad dengan senang hati menjelaskan satu persatu kelanjutan usahanya.

Ternyata sebagian besar usaha Raffi Ahmad bangkrut. Ayah Rafathar membeberkan nama-nama usahanya yang bangkrut.

" Makanan Raden bangkrut, Bakmi RN sudah bangkrut, RA Jeans pecah kongsi," kata Raffi Ahmad.

" Jadi enggak semuanya berjalan dengan lancar, gue kalau punya partner harus benar-benar yang ini," imbuhnya.

© Diadona

Padahal, bisnis Raffi Ahmad bersama temannya, pengusaha Rudy Salim, sudah di ambang kebangkrutan.

" Sama Rudy Salim, Mango Boom tuh tutup, Si Rudi tuh benar-benar," kata Raffi Ahmad.

" Rud, kenapa ditutup?," tambahnya.

" Iya Fi, mangga ternyata ada musim-musimnya, kalau lagi enggak musim, kita gimana jualnya," ujarnya.

© Diadona

Raffi Ahmad lantas menjelaskan bahwa bisnis yang dilakukannya bersama teman-temannya tidak akan bertahan lama.

Terutama bisnis yang menggunakan nama tenar Raffi Ahmad dan istrinya Nagita Slavina.

" Kopi Mertua ini sama teman gue, tapi sekarang gue punya lagi Kokali ya rata-rata tuh gitulah," kata Raffi Ahmad.

" Kalau Bank Sinarmas waktu itu support jadi semi brand ambassador," imbuhnya.

© Diadona

" Kalau bisnis yang join sama teman, yang gue cuma tempel nama rata-rata enggak akan bertahan lama biasanya, jadi cuma di depan doang," katanya.

Raffi Ahmad mengungkapkan, usahanya sudah puluhan.

Namun, hanya kurang dari 10 usaha Raffi Ahmad yang mampu bertahan.

" Itu juga ada yang rugi juga mas, orang mikir 'Si Raffi banyak duitnya gara-gara bisnisnya banyak," kata Raffi Ahmad.

© Diadona

" Jangan salah dari bisnis kita 20 sampai 30 yang menghasilkan cuma 3 atau 5, lainnya ada yang tutup ada yang minus malah," imbuhnya.

" Ini sama Irwansyah bikin cake, hampir berantem juga tapi sudah tutup, tapi Alhamdulillah sama Irwan baik-baik saja," ujarnya.

" Ini sudah tutup doang, kalau King Kong awalnya gila omzetnya, tapi waktu itu pecah kongsi lagi," ucapnya.

Raffi Ahmad juga menilai puluhan bisnisnya bisa menjadikannya konglomerat jika tidak banyak yang gulung tikar.

© Diadona

" Sebenarnya bisnis gue banyak banget, kalau itu jalan semua baru jadi konglomerat, cuma sayangnya banyak yang tutup,” kata Raffi Ahmad.

" Rans Living pecah kongsi, Rans Masker enggak tahu punya Gigi, RA Street itu pecah kongsi, RA Pictures masih sampai sekarang, bikin buku publisher, bikin film bikin buku juga," imbuhnya.

" Larena film lagi enggak ada, bingung juga mau bikin buku apa," ujarnya.