Profesi Aneh Tapi Nyata, Pria Ini Dibayar Untuk 'Ena-Ena' dengan 104 Gadis Pubertas!

Reporter : Prisma Difta
Selasa, 28 April 2020 14:29

Duh! Kok ada ya?

Di sebelah selatan Malawi, Afrika ada sebuah tradisi yang sangat aneh tapi terbukti nyata. Bagaimana tidak, setiap gadis yang pubertas di sana harus melakukan ritual aneh yaitu berhubungan seksual dengan seseorang yang dinamakan Hyena.

Menurut Media Lokal, Profesi ini dilakukan oleh seorang pria dan sudah berjalan sejak dahulu. Bahkan, ini diklaim sebagai 'pembersihan' bagi seorang gadis perempuan yang sudah pubertas.

1 dari 3 halaman

Hyena © Diadona

Orangtua yang memiliki gadis pubertas ini nantinya akan membayar seorang pria yang bernama Hyena ini dan menyuruhnya untuk membersihkan anak gadisnya dari kutukan. Hubungan seks itu dilakukan selama 3 hari berturut-turut untuk setiap gadis remaja.

Eric Aniva, 40, adalah salah satu Hyena yang paling terkenal di Desa Nsanje. Ia dikabarkan telah melakukan profesi ini dari 2012 yang mana sudah melayani 104 orang gadis remaja! Wow!

“ Kebanyakan yang pernah saya tiduri adalah remaja, siswi sekolah. Beberapa remaja itu masih berusia 12 atau 13 tahun, tapi saya lebih menyenangi yang lebih tua usianya,” kata Aniva.

2 dari 3 halaman

Hyena © Diadona

Aniva mengatakan jika kebanyakan gadis yang ia setubuhi merasa puas. Bahkan para gadis itu bangga dan menceritakan pengalamannya kepada orang lain.

Karena dunia teknologi yang semakin berkembang, Aniva yang sudah memiliki 2 orang istri pun mulai sepi peminat. Ia berencana akan melepaskan karirnya ini dan fokus pada keluarganya.

Ia juga mengaku mengidap HIV karena hubungan seksual yang sangat sering tanpa menggunakan pengaman. Konon, katanya penggunaan pengaman dilarang saat melakukan ritual karena dianggap akan menyalahi.

3 dari 3 halaman

Meski demikian, Aniva tak pernah memberi tahu orangtua gadis yang akan ia tiduri jika ia mengidap HIV. Ditambah, tradisi hyena ini tak boleh menggunakan pengaman seperti kondom. Untuk itu, para gadis dikhawatirkan akan tertular HIV.

Kini, karena ketidak jujurannya, Aniva telah ditangkap dan dituduh atas predator seksual. Pemerintah Malawi sendiri telah melarang tradisi hyena dan memberikan edukasi kepada masyarakat melalui tokoh agama.

Duh, kok masih ada ya hal-hal begituan! Gimana menurut kalian?