Hotel Ditutup karena Lockdown, Turis Asal Rusia Ini Terpaksa Tinggal di Gua Selama Sebulan!

Reporter : Devi Puspitasari
Selasa, 21 April 2020 18:30

Kedua turis ini terpaksa tinggal di gua setelah hotel yang mereka tempati ditutup.

Sejak bulan Maret, negara Thailand sudah memberlakukan kebijakan lockdown pada wilayahnya. Kebijakan ini memaksa hotel-hotel di Thailand menutup layanannya yang menyebabkan sejumlah tamu terpaksa harus keluar.

Hal inilah yang juga dirasakan pasangan turis asal Rusia yang sedang berlibur di Thailand ini. Karena terusir dari hotel yang mereka tinggali, keduanya terpaksa harus bertahan hidup di dalam gua. Kasihan banget, ya.

1 dari 3 halaman

Tiba di Thailand Sekitar Dua Bulan yang Lalu

Turis terpaksa tinggal di gua © Diadona

Dikutip dari thesun.co.uk (21/4/2020), kedua turis ini ditemukan oleh kepolisian setempat di sebuah gua yang ada di sekitar Pantai Krabi, salah satu tempat wisata populer di Thailand.

Diketahui, keduanya sudah tinggal di gua itu selama sebulan terakhir. Selama ini, mereka bertahan dengan menyalakan api unggun di malam hari agar tetap hangat dan memakan sisa makanan.

Pasangan asal Rusia ini mengatakan bahwa keduanya datang ke Thailand sekitar dua bulan yang lalu. Tapi, sayangnya pada awal April mereka terpaksa diusir dari hotel saat situasi corona di Thailand mulai memburuk.

2 dari 3 halaman

Turis terpaksa tinggal di gua © Diadona

Negara Thailand sendiri melakukan lockdown pada wilayahnya dan menutup hotel sekaligus resor wisata sebagai upaya mencegah corona semakin menyebar.

Sejak saat itulah, kedua turis yang sama-sama berusia 30an ini memutuskan tinggal di gua yang ada di Teluk Tonsai, Distrik Ao Nang. Mereka mengaku terpaksa melakukan hal ini karena tak ada siapapun yang bisa mereka hubungi di Thailand.

Untungnya polisi setempat menemukan mereka dan membawa keduanya ke hotel gratis yang tetap buka untuk wisatawan setelah melakukan pemeriksaan kesehatan dan tes corona. Hasil tes keduanya menunjukkan hasil yang negatif.

Thailand Memperpanjang Larangan Penerbangan

Menurut media setempat, Kedutaan Besar Rusia di Thailand sudah diberitahu tentang masalah ini. Tapi, kedua turis ini memilih tetap berada di Thailand untuk menghindari krisis yang saat ini terjadi di Rusia.

Thailand sendiri saat ini sedang memperpanjang larangan penerbangan untuk mencegah turis memasuki negara itu sampai akhir bulan mendatang. Untung saja ya mereka berdua bisa ditemukan. Semoga corona ini bisa segera usai ya.