Boneka Ini Rambutnya Tumbuh Seperti Manusia, Kok Serem Sih!

Nama boneka tersebut adalah Okiku, sebuah boneka yang berada di kuil di Iwamizawa. Ada kisah menarik sekaligus misterius dari boneka yang sudah ada sejak 1 abad yang lalu ini. Seperti yang dilansir dari laman odditycentral.com, boneka Okiku merupakan boneka yang dijuluki sebagai boneka hantu dan begitu ditakuti di Hokaido.

Ya bagaimana tidak misterius dan menakutkan, rambut boneka ini terus tumbuh layaknya manusia. Boneka kecil yang berpakaian kimono ini seolah-olah hidup. Tetapi, boneka lucu sekaligus menyeramkan ini memang punya jejak historis yang cukup panjang.

Boneka ini dibeli oleh seorang pemuda bernama Eikichi Suzuki pada tahun 1918 di Sapporo. Ia membeli boneka ini sebagai hadiah untuk adik perempuannya yang masih kecil.

Diberikanlah boneka itu kepada adiknya yang bernama Kikuko yang saat itu masih berusia 3 tahun. Kikuko sangat mencintai bonekanya, ia juga selalu membawa boneka itu ke mana pun ia pergi. Hingga suatu hari, gadis mungil tersebut sakit flu berat dan meninggal dunia.

Setelah meninggalnya sang putri, Kikuko, keluarga Kikuko memutuskan untuk pindah tempat tinggal. Menyadari ada yang tidak berese dengan boneka tersebut, akhirnya boneka itu dititipkan di sebuah kuil.

Ilustrasi Okiku © Pinterest

Di kuil tersebut boneka tersebut di letakkan de sebuah lemari kayu. Namun, seiring berjalannya wakturambut boneka itu terus tumbuh seperti rambut manusia. Rambut yang awalnya sebatas rahang bisa tumbuh hingga menyetuh lutut. Pihak pengurus kuil pernah memotong rambut boneka Okiku tersebut, tapi rambut itu tetap tumbuh kembali.

Sejauh ini belum ada yang tahu kenapa makhluk dari boneka itu bisa terus tumbuh. Sebuah penelitian pernah dilakukan untuk menelusuri fenomena rambut yang tumbuh pada boneka ini. Namun, belum ada jawaban yang pasti atas misteri ini.

Jika kamu tidak percaya kamu bisa berkunjung ke Jepang dan singgah ke kuil ini, kalau kamu berani sih hehe. Eh Bagaimana ini menurutmu? jangan lupa tulis pendapatmu di kolom komentar, ya.