10 Jenis Bunga Hias yang Minim Perawatan, Cocok Banget Buat Kaum Rebahan

Adenium

© Diadona

Dikenal juga dengan kamboja Jepang, jenis bunga hias ini berbeda dibandingkan yang sering ditemui di daerah kuburan. Punya warna bunga yang cantik, adenium punya ciri khas berupa bonggol yang mirip seperti tanaman bonsai.

Umbi ini ternyata punya manfaat unik karena bisa bikin adenium mampu bertahan hidup di padang pasir Afrika Selatan atau Timur Tengah, yang jadi asal bunga berwarna pink cerah ini. Mampu menyimpan cadangan air yang cukup banyak, adenium yang ditanam dalam pot bisa bertahan di cuaca yang panas dan kering. Nggak perlu terlalu sering disiram, bunga ini juga tahan sinar matahari, bahkan malah akan bermekaran selama musim panas.

Bougenville

© Diadona

Kalau jenis bunga hias yang satu ini mungkin sudah nggak asing lagi karena banyak dipakai untuk mempercantik halaman rumah. Dikenal juga dengan nama bunga kertas, tanaman hias ini cukup populer karena mudah dirawat dan punya beberapa varian warna bunga cerah.

Buat yang tertarik menanam jenis bunga hias ini di halaman rumah, kamu bisa membeli langsung bibitnya atau dengan stek batang. Awalnya, cukup lakukan penyiraman dan pemangkasan untuk memicu pertumbuhannya. Nah, kalau sudah muncul kuncup-kuncup bunga bougenville, hentikan penyiraman dan pastikan mendapatkan banyak sinar matahari. Gampang, kan?

Petunia

© Diadona

Melihat jenis bunga hias yang satu ini bikin mood-mu ikutan ceria. Pasalnya, petunia dikenal punya kelopak bunga berwarna pink, putih hingga keunguan yang cerah. Selain cocok ditanam di halaman rumah, kamu pun bisa menggunakan pot gantung untuk menyiasati keterbatasan lahan.

Soal perawatan, petunia pun nggak rewel, kok. Tahan cuaca dan iklim panas, cukup siram saat media tanah mulai kering dan letakkan bunga di tempat yang banyak terkena sinar matahari. Jangan lupa buang bunga-bunga yang layu agar tanaman tetap sehat dan terus bermekaran.

Bunga Pukul Sembilan

Unik banget kan nama jenis bunga hias yang satu ini? Seperti namanya, bunganya akan mulai mekar pada pukul Sembilan pagi dan mulai layu di sore hari. Lebih akrab dikenal dengan krokot, bunga-bunga kecil aneka warna ini biasanya ditanam di dalam pot gantung.

Sempat dianggap tanaman liar, kini bunga bernama latin Portulaka grandiflora ini banyak dibudidayakan karena punya banyak manfaat kesehatan. Mulai dari meredakan sakit tenggorokan, luka bakar hingga meringankan memar. Nah, soal perawatannya pun nggak sulit kok, siram saja dengan teratur dan cukup asupan sinar matahari biar tumbuh dengan subur.

Euphorbia

© Diadona

Jangan salah menganggapnya sebagai salah satu bentuk fobia, ya. Jenis bunga hias yang satu ini sempat booming beberapa tahun yang lalu. Melihat batangnya yang bulat dan berduri mungkin tampak seram, tapi bunganya tak kalah cantik dengan bentuk bulat dan warna yang cerah. Biasa ditanam di pot, euphorbia nggak perlu banyak air kok, cukup siram secukupnya dan berikan pupuk sebulan sekali biar terus berbunga.

Geranium

© Diadona

Mendengar jenis bunga hias yang satu ini mungkin kamu akan langsung mengaitkannya denganpengusir nyamuk. Yup, aroma wangi geranium memang nggak disukai serangga dan sering dimanfaatkan dalam pembuatan parfum, sabun atau losion.

Selain bisa melindungimu dari gigitan nyamuk, bunga yang juga punya nama lain tapak dara ini juga punya tampilan bunga cantik berwarna ungu. Merawatnya pun nggak butuh banyak usaha karena tanaman geranium hanya butuh sinar matahari yang cukup. Menyiramnya pun nggak boleh terlalu sering karena bisa bikin bunga geranium jadi layu.

Mandevilla

© Diadona

Teras yang tampak kosong dan panas bisa diatasi dengan menambahkan jenis bunga hias merambat. Salah satunya bunga Mandevilla yang dikenal juga dengan nama Rocktrumpet. Bunganya pun beragam, ada yang berwarna putih, pink, kuning dan juga merah.

Tumbuh dengan cara merambat, kamu bisa membudidayakannya di sepanjang pagar rumah, teralis atau dibentuk sebagai peneduh halaman rumah. Biar terus berbunga sepanjang tahun, terutama saat musim panas, rawat bunga Mandevilla dengam rutin menyiramnya. Jangan lupa juga berikan nutrisi dalam bentuk pupuk fosfor dan rajin memangkasnya untuk memicu pertumbuhan tunas-tunas bunga baru.

Amarilis

© Diadona

Masih ingat dengan nama bunga yang nasibnya naas karena terinjak-injak para pemburu foto selfie? Ternyata, jenis bunga hias yang satu ini nggak butuh banyak perawatan dan dapat ditanam baik di dalam maupun luar rumah. Warnanya pun beragam, mulai dari merah, putih, pink, jingga, biru hingga kuning.

Bunga ini dikembangbiakan dari umbi dan akan mekar saat menjelang musim hujan hingga enam minggu lamanya. Kalau mau mencoba menanamnya di rumah, siram secukupnya karena terlalu banyak menyiramnya hingga media tanah tergenang justru bikin umbi amarilis jadi gampang membusuk.

Fuchsia

© Diadona

Jenis bunga hias ini lebih dikenal dengan nama bunga anting-anting atau lampion karena bentuknya. Selain bentuknya yang unik, warna two-tone yang dimiliki fuchsia bisa bervariasi mulai warna merah, putih, ungu hingga pink.

Mampu mekar sepanjang tahun, kamu hanya perlu berhati-hati menempatkannya karena jika terkena terik matahari terlalu lama bisa bikin bunga jadi layu. Jangan lupa juga untuk menyiraminya secara rutin agar terhindar dari kering.

Lobelia

© Diadona

Buat yang mencari jenis bunga hias yang mudah tumbuh, minim perawatan dan subur di iklim yang sejuk, maka Lobelia bisa jadi pilihan yang tepat. Biasanya, bunga ini ditanam untuk mempercantik kawasan sungai atau kolam, taman rumah, hingga menghiasi pot gantung di rumah.

Cukup taburkan bijinya ke tanah dan pindahkan ke media tanam dalam pot setelah muncul tunas. Soal perawatan pun nggak menyulitkanmu, tinggal tempatkan di lokasi yang terkena sinar matahari dan siram dengan rutin. Selain memiliki varian warna bunga yang indah seperti putih, merah muda, merah dan biru, lobelia juga dikenal punya manfaat kesehatan seperti mengobati asma dan muntah.

Rumah jadi indah dan sejuk, ujung-ujungnya jadi makin betah menghabiskan waktu di rumah. Yuk, nggak ada salahnya menjajal hobi berkebun dengan merawat jenis bunga hias yang nggak menyita banyak waktu maupun dana. (eth)