Yuni Siregar Raih Best Actress di AIFFA 2025 Berkat Peran Kaluna di Film Home Sweet loan

D Stories | Selasa, 18 November 2025 16:40

Reporter : Abidah Ardelia

Keberhasilan Yuni Siregar di tingkat internasional menjadi bukti bahwa performanya diapresiasi luas.

Aktris Yuni Siregar kembali mencuri perhatian publik setelah namanya diumumkan sebagai pemenang Best Actress di ajang ASEAN International Film Festival and Awards 2025. Festival yang berlangsung di Kuching, Sarawak, Malaysia itu menjadi panggung besar bagi para pelaku industri film Asia Tenggara, dan tahun ini Yuni keluar sebagai bintang yang bersinar paling terang.

Advertisement

Ia meraih kemenangan berkat perannya sebagai Kaluna dalam film Home Sweet Loan. Unggahan resmi dari manajemen dan rumah produksi yang menaungi film ini langsung membanjiri media sosial.

Salah satunya dari KITE Entertainment yang menulis, “BIG CONGRATS to Yunita Siregar for winning Best Actress at the ASEAN International Film Festival & Awards 2025!🏆Kaluna will always have a special place in our hearts🥹🫶🏻

2 dari 5 halaman

Kemenangan yang Dianggap Layak oleh Publik

Antusiasme warganet terlihat jelas begitu kabar ini beredar. Banyak komentar yang memuji akting Yuni karena dianggap sangat jujur, natural, dan membawa emosi yang dekat dengan kehidupan sehari hari.

Penonton juga merasa karakter Kaluna mewakili tekanan yang dialami para pekerja muda di kota besar, sehingga kemenangan Yuni dianggap sangat tepat.

Film Home Sweet Loan memang sempat mencuri perhatian sejak tayang pada akhir September 2024. Ceritanya menyentuh banyak penonton karena mengangkat kisah perempuan kelas menengah yang ingin punya rumah sendiri sambil menanggung biaya keluarga.

Karakter Kaluna yang diperankan Yuni tersebut digambarkan menghadapi situasi berat akibat masalah finansial keluarga yang semakin pelik.

3 dari 5 halaman

Perjalanan Home Sweet Loan di Ajang Penghargaan

Home Sweet Loan sendiri masuk dalam beberapa kategori di AIFFA 2025. Selain Best Actress yang dimenangkan Yuni, film ini juga bersaing di kategori Best Film dan Best Director yang diwakili Sabrina Rochelle Kalangie.

Namun pada akhirnya, kategori Best Film diraih oleh Tenement dari Kamboja, sedangkan penghargaan sutradara terbaik diberikan kepada Pham Thien An dari Vietnam.

Meski begitu, pencapaian Yuni tetap menjadi sorotan utama. Ini dianggap sebagai tonggak baru dalam kariernya setelah bertahun tahun berkarya di industri film.

Apalagi, Yuni diketahui melakukan riset langsung dengan mencoba istilahnya turun ke jalan, termasuk menggunakan transportasi umum untuk merasakan rutinitas yang dekat dengan kehidupan karakter yang diperankannya.

4 dari 5 halaman

Dukungan dari Rumah Produksi dan Para Kru

Visinema Pictures sebagai rumah produksi film Home Sweet Loan juga mengunggah ucapan bahagia melalui akun Instagram mereka. “Yunita Siregar berhasil memenangkan Best Actress di Asean International Film Festival and Awards. Membawa Home Sweet Loan mewakili Indonesia di Asia Tenggara. Thank you AIFFA 2025 for your appreciation,” tulis mereka dalam unggahan yang langsung dipenuhi komentar.

Unggahan itu berlanjut dengan kalimat “Terima kasih juga untuk semua pejuang hidup yang sampai saat ini terus mendukung Kaluna di film Home Sweet Alone”.

5 dari 5 halaman

Pengakuan Internasional di Tengah Perjalanan Karier

Menariknya, pencapaian Yuni di AIFFA datang di saat Home Sweet Loan mendapat hasil berbeda di ajang Festival Film Indonesia 2025. Film tersebut memang tak masuk ke kategori Pemeran Utama Perempuan Terbaik di FFI, tetapi tetap meraih empat nominasi di bidang lain seperti skenario, tata suara, penyuntingan gambar, dan lagu tema.

Keberhasilan Yuni di tingkat internasional pun menjadi bukti bahwa performanya diapresiasi luas. Banyak pengamat film menilai kemenangan ini memperlihatkan bagaimana karakter Kaluna dibawakan dengan kedalaman yang menyentuh penonton lintas negara.

Sutradara Sabrina Rochelle Kalangie sebelumnya pernah menyebut Kaluna sebagai “perempuan yang sangat manusiawi, penuh tanggung jawab dan kerinduan akan kepemilikan rumah”. Kaluna merupakan simbol dari tekanan generasi sekarang yang terus mengejar stabilitas sambil menanggung banyak beban.

Join Diadona.id