Kisah Pilu Kakek Penjual Masker, Uang Tabungan untuk Pengobatan Mata Ludes Dicuri

Reporter : Anif Fathul Amin
Rabu, 16 September 2020 12:03
Kisah Pilu Kakek Penjual Masker, Uang Tabungan untuk Pengobatan Mata Ludes Dicuri
Kok tega banget sih ada yang nyuri gitu?

Kakek berusia 83 tahun bernama Herman atau dikenal sebagai Engkong Masker karena sehari-hari berjualan masker di Curug, Tangerang mendapat perhatian dari ribuan warganet di media sosial. 

Pasalnya, di usia yang sudah rentan itu, dia masih mencari sumber penghidupan dengan kondisi penglihatan yang memprihatinkan.

1 dari 3 halaman

Kisah Kakek Herman diunggah oleh Vio dengan akun pribadinya @Seokjin_kim25 saat menghampiri Kakek Herman pada Jumat (11/9).

Kisah Kakek Hermawan Penjual Masker © Diadona

" Mata beliau terkena katarak dan mengalami kesulitan penglihatan dikarenakan kecelakaan tertimpa genteng rumah. Beliau juga tinggal sendiri di salah satu kontrakan karena tidak punya anak dan istri," ungkap Vio.

Dengan harga jual Rp 5 ribu untuk dua masker, Kakek Herman mengumpulkan pendapatannya tersebut untuk biaya pengobatan dan operasi mata. Malangnya, tabungan tersebut dicuri.

" Namun sangat disayangkan ada oknum yang tidak bertanggung jawab yang telah mengambil uang Engkong masker, nominalnya cukup banyak saat Engkong berada di lapak jualannya," imbuhnya.

2 dari 3 halaman

 

Hal itu menggerakkan hati Vio untuk membuka donasi dengan warganet Twitter. Sejak hari itu, ribuan warganet menyukai dan membagikan unggahan Vio dan cuitannya menjadi viral.

" Respons baik dari temen-temen twitter untuk si Engkong, dana terkumpul sebanyak Rp 3 juta, kemudian saya berikan ke beliau Minggu pagi kemarin," imbuhnya.

Kakek Herman mengaku bersyukur atas kebaikan donatur yang bahkan belum pernah bertemu dengan sang kakek.

3 dari 3 halaman

Vio juga mengatakan, hingga hari ini dirinya masih membuka donasi untuk Kakek Herman, baik dalam bentuk uang maupun barang berupa masker sebagai modal berjualan.

" Semoga ada donatur yang dapat membantu operasi Engkong ini agar bisa melihat seperti sebelumnya. Saya dan teman-teman Twitter sampai hari ini masih membuka donasi berupa uang maupun masker," tutup Vio.

Nah, bagi teman-teman yang ingin mendonasikan uangnya untuk meringankan beban Kakek Hermawan, bisa melihat informasi lebih lanjutnya di laman kitabisa.com. Sehat-sehat teus ya kek!

Beri Komentar