Kakek Tua Penjual Tempe Ini Hanya Bisa Terduduk Lesu, Jualannya Dibawa Kabur Remaja Nakal

Reporter : Anif Fathul Amin
Rabu, 31 Maret 2021 16:03
Kakek Tua Penjual Tempe Ini Hanya Bisa Terduduk Lesu, Jualannya Dibawa Kabur Remaja Nakal
Walaupun dagangannya ludes tak tersisa, kakek ternyata sudah memaafkannnya.

Kakek penjual tempe yang kerap disapa Lelek Tempe terduduk lesu di tembok bangunan pinggir jalan, saat tengah menjajakan tempe dagangannya dengan sepeda.

Namun ternyata, Lelek Tempe yang mengenakan kemeja warna cerah dan celana hitam itu terduduk lesu karena baru saja mengalami hal yang menyedihkan. Bagaimana tidak, segerombolan remaja nakal baru saja menipunya dengan mengambil uang dan sebagian tempe jualannya.

1 dari 4 halaman

      View this post on Instagram      

A post shared by MANAberita (@manaberita)

 

Diketahui, Lelek Tempe itu biasanya berjualan dari jam 06.00 WIB sampai jam 11.00 WIB di kawasan Sekojo, di dekat Masjid Baitul Mukminin Sumatera Selatan.

Lelek Tempe yang tidak lagi berdaya melawan segerombolan remaja itu pun hanya bisa berdiam diri dan pasrah.

"15 tempe harganya @ Rp 6.000. Ditunggu sehari, dua hari, gak muncul sampai sekarang. Ke mana bocah ini," ungkapnya.

2 dari 4 halaman

Meski begitu, kakek tersebut mengaku sudah mengikhlaskan dan enggan melaporkan ke pihak yang berwenang.

" Ikhlas. Belum ada sebulan, dua bulan, jadi biarkan. Jangan (laporkan polisi). Kalau belum sambung Pikiran. Pikiran masih anak-anak. Itu belum bisa. Biarkan saja," terang dia.

Walau sudah terbilang cukup tua, Lelek Tempe ini tetap semangat dan setia mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarganya dengan berjualan tempe keliling.

3 dari 4 halaman

      View this post on Instagram      

A post shared by MANAberita (@manaberita)

 

Terlihat dalam video tempat tinggal kakek tersebut yang terbilang sederhana. Dia menetap di sepetak rumah sederhana berukuran 1,5 x 2,5 meter.

Tempat tinggal kakek tersebut tidak dilengkapi oleh toilet. Sehari-hari, dia menumpang di Masjid yang berada di depan rumahnya. Saat hendak dibantu membuat area toilet, kakek itu menolak keras karena tidak mau merepotkan orang.

"Tidak usah nanti malah ngerepotin," ujarnya.

4 dari 4 halaman

Lelek Tempe itu juga diketahui sudah menggeluti pekerjaannya sebagai penjual tempe keliling sudah puluhan tahun. Beragam komentar pun memenuhi postingan kakek Tomir tersebut.

" Ya ampun salut. Meski susah tapi beliau gak mau menyusahkan orang. Sehatkan beliau, bahagiakan masa tuanya, dan balaskan kebaikannya. Yang menipu jahat banget," komentar AyuShopii.

" Sehat-sehat Mbah. Semoga rezeki nya semakin berlimpah," balas Gekayuk.

" Surga balasannya InsyaAllah mbah. Aamiin," harap Els_2390.

Meski sedang susah karena jualannya rugi, namun Lelek Tempe ini masih bisa memaafkan perbuatan tak terpuji tersebut, Mudah-mudahan nanti akan dibalas dengan limpahan rezeki yang lebih banyak ya. Amin.

Beri Komentar