Haru, Seorang Penjual Balon Keliling di Bandung Meninggal Dunia Saat Berjualan di Pinggir Jalan

Reporter : Anif Fathul Amin
Kamis, 9 Juli 2020 08:03

Seorang penjual Balon keliling mendadak pingsan tak sadarkan diri saat tengah berjalan kaki menjual dagangannya.

Kematian bisa datang kapan pun dan di mana pun. Baru-baru ini saja, seorang penjual Balon keliling mendadak jatuh pingsan tidak sadarkan diri saat sedang berjalan kaki dengan membawa Balon dagangannya.

Kejadian terjadi di pinggir jalan tepatnya di Jembatan Dayeuhkolot Jln. Raya Dayeuhkolot, Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, sekitar pukul 11.30 WIB pada Minggu (05/07/2020).

1 dari 3 halaman

Penjual Balon Meninggal Saat Berjualan © Diadona

Pria berusia 47 tahun itu diketahui berasal dari Blok Duku Rt.15 Rw.08 Desa Bangodua, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

Menurut salah seorang sakis mata, Tika Kartika, tiba-tba korban pingsan tak sadarkan diri saat tengah berjualan.

”Korban Ipan Kardipan, berjualan Balon keliling dengan berjalan kaki melewati Kios Kopi milik saya. Tiba-tiba terjatuh pingsan tidak sadarkan diri di pinggir jalan dekat dengan kios, kemudian saya meminta tolong warga sekitar dan warga membantu korban dibawa ke pinggir lalu menghubungi Polsek Dayeuhkolot melaporkan kejadian tersebut,” Tutur Tika.

2 dari 3 halaman

Tak lama, pihak Polsek Dayeuhkolot Polresta Bandung datang ke lokasi kejadian. Mereka lalu membawa korban Ipan Kardipan ke Rumah Sakit terdekat Rs. Bina Sehat Dayeuhkolot untuk mendapatkan pertolongan.

Namun setibanya di Rumah Sakit, korban sudah tidak bernyawa. Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, korban diduga meninggal akibat serangan jantung.

Kapolresta Bandung Kombes Pol. Hendra Kurniawan.S.I.K melalui Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Sudrajat membenarkan kejadian tersebut. Pihak kepolisian telah melakukan penyelidikan terkait insiden itu.

3 dari 3 halaman

“ Sesuai keterangan saksi, korban sebelumnya berjalan kaki dengan membawa dagangan berupa Balon dari Dayeuhkolot mengarah ke Baleendah, tiba-tiba jatuh pingsan tidak sadarkan diri”. ungkapnya.

Lebih lanjut, dikutip dari Padangkita.com pada (9/7) Kapolsek itu mengatakan bahwa korban meninggal setelah dibawa ke rumah sakit. Kini jenazah korban telah dibawa oleh keluarganya untuk segera dimakamkan.

”Setelah dibawa ke Rs. Bina Sehat dan dinyatakan meninggal dunia kemudian korban dibawa ke Rs. Sartika Asih untuk diperiksa lebih lanjut penyebab kematian korban dan Keluarga korban sudah dihubungi. Mereka sudah datang dari Cirebon serta telah menerima dengan ikhlas kejadian tersebut dan akan membawa pulang korban ke Cirebon untuk di kebumikan oleh keluarga,” katanya.

Mudah-mudahan khusnul khotimah ya Pak, amin.