Hanya karena Tak Diizinkan Bermain, Anak Ini Tega Dorong Ibunya Hingga Tersungkur

Reporter : Anif Fathul Amin
Senin, 17 Mei 2021 16:03
Hanya karena Tak Diizinkan Bermain, Anak Ini Tega Dorong Ibunya Hingga Tersungkur
Anehnya, sanga anak justeru merasa biasa saja dan terkesan tak merasa bersalah.

Peristiwa seorang anak perempuan tega melakukan kekerasan kepada ibunya belum lama ini menuai sorotan di dunia maya. Apalagi, sang ibu sampai tersungkur lantaran didorong anaknya usai dilarang untuk bermain.

Video itu beredar luas di dunia, salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @ndorobeii. Di video tersebut, seorang perempuan tampak emosional usai dirinya dilarang bermaian oleh ibu kandungnya . Dengan hal itulah, anak tersebut kemudian mendorong ibunya hingga tersungkur.

1 dari 4 halaman

      View this post on Instagram      

A post shared by ???????????????????????????????????? (@ndorobeii)

 

Dari video berdurasi singkat itu, sang anak yang saat itu memakai jaket warna merah terlihat tidak bisa menahan emosinya. Peristiwa yang terjadi di Desa Pucung, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, sontak menjadi tontonan warga karena sang anak melakukan kekerasan kepada ibunya.

Terlihat sebelum mendorong sang ibu, anak perempuannya itu tampak kesal dengan ibunya. Sambil membentak, ia lantas mendorong ibunya dengan kedua tangannya hingga terjatuh. Sang ibu yang kala itu memakai baju warna biru terlihat tak berdaya usai didorong anaknya sendiri.

2 dari 4 halaman

Anak Ini Tega Dorong Ibunya Hingga Tersungkur © Diadona

Bahkan, ibu tersebut nyaris terkena batang pohon lantaran dorongan anaknya itu terbilang sangat keras. Usai tersungkur, ia tampak duduk di tanah sambil memegang kakinya yang terlihat terkena batu kerikil akibat ulah anaknya tersebut.

Anehnya, setelah mendorong ibunya hingga kesakitan, sang anak tampak malah tidak merasa bersalah. Ia terdengar mengeluh dengan ibunya yang diduga terus melarangnya bermain dengan teman-temannya di kampung.

3 dari 4 halaman

Sambil melihat ibunya yang tampak duduk di tanah kerikil tersebut, sang anak terdengar berbicara bahasa jawa sambil menujuk-nunjuk ibunya. Di sisi lain, sang ibu terdengar menangis dan merintih kesakitan usai anaknya tega mendorongnya hingga tersungkur.

Ibu Pelaku © Diadona

Sementara itu, para warga yang menyaksikan peristiwa itu tampak hanya menonton dan merekam momen tersebut. Tak ada satupun warga yang menolong ibu tersebut yang tampak kesakitan karena diduga kakinya terkena batu kerikil di halaman itu.

4 dari 4 halaman

Namun, seusai viral dan mendapat kecaman, sang ibu lah yang malah meminta maaf atas peristiwa tersebut. Di video yang dibagikan akun Instagram @infocegatansukoharjo pada Selasa (11/5), ia menyebut agar publik di media sosial tidak mem-bully anaknya.

" Assalamualaikum wr wb. Saya ibu Tukina, tolong jangan bully anak saya lagi. Anak saya sudah minta maaf dan saya sudah memaafkan. Masalah ini sudah selesai. Terima kasih atas perhatiannya," ucap ibu tersebut.

Kendati demikian, meski sang ibu telah memaafkan anaknya tersebut, para warganet tampak masih merasa kesal dengan perlakukan anak perempuannya itu. Bahkan, banyak menganggap perempuan itulah yang meminta maaf karena tega mendorong ibu kandungnya sendiri hingga merintih kesakitan.

" Itu lah jiwa seorang ibu mski disakiti akan selalu bisa memaafkan anak-anaknya," tulis @rahmatsupri2.

" Ini anak durhaka. Jika keluarga saya kayak gini. Udah saya salam olah raga duluan di rumah," sahut @arya_saja.

" Sakit hati saya melihat seorang ibu disakiti. Semoga ibunya baik-baik saja," timpal @dimasbagaskara96.

Beri Komentar